ASSALAMU’ALAIKUM WR. WB. SAHABAT, TERIMA KASIH SUDAH BERKUNJUNG DI BLOG SAYA INI. SEMOGA BERMANFAAT DAN MAMPU MEMBERIKAN INSPIRASI. BAGI SAYA, MENULIS ADALAH SALAH SATU CARA MENDOKUMENTASIKAN HIDUP HINGGA KELAK SAAT DIRI INI TIADA, TAK SEKADAR MENINGGALKAN NAMA. SELAMAT MEMBACA! SALAM HANGAT, ETIKA AISYA AVICENNA.

Menunggu


“Serugi-ruginya orang yang MENUNGGU adalah ketika ia tidak mendapatkan apa-apa semasa ia MENUNGGU.”

Redzone, 290410, 17:47
Aisya Avicenna



Tulisan ini diposting pada bulan Mei 2010 di blog sebelumnya

Aisya Avicenna
 

Skenario Indah-Nya


“Allah selalu menyajikan skenario yang bisa kita lakoni karena skenarioNya pasti disesuaikan dengan kemampuan hambaNya. Dalam kisah yang satu ini, tentunya Allah Maha Tahu kalau aku mampu menjalaninya. So, tak perlu ragu lagi. Allah-lah pembuat skenario terbaik. Saatnya merangkai kisah ini dengan indah. Keep optimist!!!
Kopaja 502, 290410, 16:43
Aisya Avicenna



Tulisan ini diposting pada bulan Mei 2010 di blog sebelumnya

Aisya Avicenna
 

Kumpulan Puisi untuk HIMATIKA


HIMATIKA = Himpunan Mahasiswa Matematika
(3 Mei 1997 – 3 Mei 2010
)

***
SEBUAH PERJALANAN

Hari ini ku hanya ingin berbagi cerita dengan syahdunya pagi
Mencoba memecah kesunyian dengan jeritan hati Hari ini terasa begitu indah buatku
Teringat kembali sebuah perjalanan yang telah kutempuh
Melewati sebuah jalan lurus dan berliku
Meski liku perjalanan itu terasa berat untuk bisa kulalui sendiri

Namun ternyata ku tak sendiri
Aku bersamamu

Kita pernah merajut kisah bersama
Saat ini pun masih…
Bersamamu dulu ku pernah tersenyum
Meski tak jarang buliran bening kerap mengalir di pipi
Saat ku terjatuh dan tak mampu berdiri
Engkau hadir mengulurkan tangan persahabatanmu
Bersama mereka yang menjadi satu bagianmu
Kini…
Kembali kita mengenang arti hadirmu
Sudah berapa banyak sejarah yang tlah tertoreh
Dalam ruang kenang mereka
Dalam rongga hati mereka
Untukmu HIMATIKA..
Tiga belas tahun telah mampu menempamu
Menjadi bagian yang bermakna
Bagiku, kau, dan mereka
***
SEPARUH MASA

SEPARUH MASA, menatap wajah malam selalu jauh tanpa berujung batas dan siang yang menyilaukan seperti mendekap jiwa-jiwa nestapa.
SEPARUH MASA, laksana sebuah kapal yang berhenti mengarungi samudera karena layar kehidupannya teramuk badai berhari-hari dan dayung-dayung langkahnya patah menghujam batu karang.
SEPARUH MASA, seperti ketulusan menulis dari palung jiwa dan lubuk hati terdalam, tapi engkau jadikan ketidakberdayaan mengakhiri semai-semainya dengan kelayuan.
SEPARUH MASA, menghantarkanku pada sebuah kisah sahabat-sahabat terpilih yang selalu menemani menjelajahi waktu, meniti pahit manis hidup, menjadi lentera penerang gelapku, dan menjadi inspirasi setiap langkahku.
SEPARUH MASA, telah melewati sebuah cerita yang berakhir dengan indah, separuh masa ini bagai melangkah dengan harap dan terbang bebas memecah cakrawala
SEPARUH MASA, bersamamu HIMATIKA, telah kutemukan siapa sejatinya diri ini.
Terima kasih untuk SEPARUH MASA yang tak tergantikan ini.
***
SELAMAT ULANG TAHUN…

Senja kembali melukiskan jalinan dalam ingatanku
Episode hidup yang tak pernah terangkai sebelumnya
Lama ku tertegun dalam diam
Apakah ini nyata adanya?
Mungkinkah semua kan kembali terulang?
Agar ku mampu mengganti salahku yang lalu
Tuk mengukir kisah tanpa sayatan luka

Untukmu yang dulu dan kini mengisi hariku
Langkah perjuangan kita menjadi saksi terpautnya hati
Asa dalam diri terpatri tuk wujudkan mimpi
Nikmati hari dengan penuh kebersamaan
Gema membahana iringi persahabatan

Tuk sebuah nama yang ada di hati ini
Akan kukenang dirimu sampai nanti
Harapan tak kan jua terhenti
Untuk sebuah kisah yang takkan pernah terganti
Nyata hariku takkan berarti jika tak menjadi bagian darimu…. HIMATIKA
***

EMPAT MUSIM BERSAMAMU

Musim pertama,

Daun-daun menghijau…
Sesejuk hati kala kau menyapa
Aku hadir di sini
Ada pertemuan yang terjadi
Musim pertama, hadirkan berjuta asa
Musim pertama, rangkaikan berjuta mimpi

Musim kedua
Kaca itu jatuh.. pecah berkeping-keping
Selaksa hati yang remuk redam
Aku terpaku.. apakah ini nyata adanya??
Aku ingin pergi darimu‼!
Menjauh dan tinggalkan ini semua..
Tapi apa daya, mimpi tak jadi nyata
Musim kedua, kulalui dengan sayap-sayap kerapuhan
Musim kedua, ku sendiri dalam penyesalan

Musim ketiga
Debur ombak masih setia membentur karang
Terkikis walau tak sampai habis
Aku masih termangu..
Inikah sahabatku yang dulu?
Saat musim pertama kita bersama..
Kini tak sering sapa
Musim ketiga, kutemukan arti sahabat sejati
Musim ketiga, kurajut kembali benang senja sejukkan jiwa

Musim keempat
Matahari bersinar di mata hati
Hadirkan semangat kuatkan tekad
Satu persatu mimpi terwujud nyata
Ritme perjuangan bernada cinta
Walau galau mendera
Inikah akhir kisah kita?
Musim keempat, musim terakhirku bersamamu
Musim keempat, goreskan lukisan di kanvas hatiku

Bersamamu… Empat musim telah kita lewati bersama
Bersamamu… Empat musim telah tinggalkan kenangan tak terlupa
Bersamamu… Empat musim telah mengajarkanku arti semuanya…
Untukmu.. kupersembahkan tiga belas tangkai mawar…
Biarkan harumnya sejukkan hatimu
Biarkan warnanya cerahkan jiwamu
Biarkan durinya kuatkan dirimu…
Untukmu HIMATIKA, terima kasih untuk empat musim kebersamaan kita..
Kan ku kenang kisah ini… dahulu, kini, dan nanti…
***
Etika Suryandari, S.Si (mantan pemilik NIM M0105037) Beberapa amanah di HIMATIKA (Himpunan Mahasiswa FMIPA UNS) : 1.Sekretaris Bidang Opini dan Media tahun 2006 2.Ketua Bidang Media Informasi, Apresiasi, dan Kreasi Mahasiswa tahun 2007 3.Sekretaris Badan Pertimbangan Organisasi (BPO) tahun 2008
***
Jakarta, 030510_05:18
Mengenang saat-saat bersama HIMATIKA
Aisya Avicenna 



Tulisan ini diposting pada bulan Mei 2010 di blog sebelumnya

Aisya Avicenna
 

Half A Dien.. (Seru, Jangan Dianggap Tabu!)


“Barangsiapa menikah (beristri), maka dia telah melindungi (menguasai) setengah agamanya, karena itu hendaklah dia bertaqwa kepada Allah dalam memelihara yang setengahnya lagi.” (Shahih, HR. Ath-Thahawi, Al-Hakim) Kesehatan reproduksi dan pernikahan adalah dua hal yang tidak terpisahkan dari kehidupan kita sebagai manusia. Kesehatan reproduksi yang terjaga akan meningkatkan potensi lahirnya generasi penerus yang cemerlang. Sedangkan pernikahan yang menenangkan, menentramkan, dan penuh cinta kasih adalah idaman setiap insan. Pengetahuan akan kedua hal ini sudah menjadi landasan pokok bagi setiap orang yang siap menikah atau berada pada usia reproduksi aktif. Dengan memiliki ilmu yang bermanfaat, kita akan terjaga dari berbagai malapetaka yang menimpa banyak dari kaum muslimin saat ini. SO…
Ikuti : Seminar “Kesehatan Reproduksi Seputar Pernikahan”!!!
Hari, Tanggal : Kamis, 13 Mei 2010
Waktu : 07.00-15.00
Tempat : Aula Fakultas Kedokteran UI, Jalan Salemba Raya No.6 Jakarta Pusat
Ada juga Pameran dan Bazaar Buku Islam di selasar aula FK UI
Harga tiket :
- Pelajar : Rp 80.000,-
- Mahasiswa dan Umum : Rp 100.000,-
Fasilitas : Seminar kit, doorprize, snack, makan siang
Souvenir menarik untuk 50 pendaftar pertama!!!
***
SUSUNAN ACARA
07.00-08.00 : Registrasi
08.00-08.10 : Sambutan [Prof. Dr. Junizaf, dr., Sp. OG. (K)]
SESI I : KETIKA DUA INSAN BERTEMU
08.10-08.35 : Kesehatan reproduksi dalam perspektif medis dan Islam [Prof. Fr. Dadang Hawari, dr. Sp. KJ. (K)]
08.35-09.00 : Mengenal lebih dekat organ dan sistem reproduksi kita [dr. Andon Hestaintoro, Sp. OG. (K)]
09.00-09.20 : Diskusi
09.20-09.30 : Rehat
SESI II : MEMBANGUN PILAR KELUARGA
09.30-09.55 : Seksologi pernikahan dan perencanaan keluarga [Prof. Dr. dr.med. Akmal Taher, Sp. U. (K)]
09.55-10.20 : Penyakit yang mengancam kesehatan reproduksi [Dr. Dwiana Ocviyanti, dr., Sp. OG (K)]
10.20-10.40 : Diskusi
10.40-10.50 : Rehat
SESI III : MENANTI SANG BUAH HATI
10.50-11.15 : Seluk beluk kehamilan yang normal [dr. Noroyono Wibowo, Sp.OG.(K)]
11.15-11.40 : ASI dan susu formua, mana yang terbaik untuk bayi anda? [dr. Anita Juniatiningsih, Sp.A (K)]
11.40-13.00 : ISHOMA
SESI IV : MENGGAPAI KELUARGA MADANI
13.00-14.20 : Membentuk Keluarga Sakinah [Ustadz Zainal Abidin bin Syamsudin, Lc]
14.20-14.50 : Diskusi
***
Adanya seminar ini diharapkan dapat menjadi suatu titik cerah bagi permasalahan kesehatan, sekaligus sebagai jawaban bagi banyak pertanyaan seputar pernikahan, dari segi medik dan Islam. Terlebih lagi, peserta dapat tergerak untuk membantu menyebarluaskan ilmu dan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi. Kebersamaan ini akan sangat berperan dalam rangka meningkatkan status kesehatan masyarakat.
***
Bagi yang ingin ikut, bisa menghubungi saya ya!!!
PESERTA TERBATAS 300 orang!!!
Seminar ini dipersembahkan oleh : Forum Studi Islam Senat Mahasiswa – Ikatan Keluarga Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia

Jakarta, 030410_03:29
Aisya Avicenna



Tulisan ini diposting pada bulan Mei 2010 di blog sebelumnya

Aisya Avicenna
 
 

The Power of Breakfast


Ahad.. FULL SEMANGADHH!!! Pagi ini (pukul 07.00) siap-siap meluncur ke Taman Simanjuntak, kawasan Kebon Nanas Selatan, Jakarta Timur. What will I do??? Hmm, ahad pagi ini ada acara “The Power of Breakfast” yang diselenggarakan oleh pengurus ranting “Padi Emas”. Waw, sampai di sana acara sudah mau dimulai. Acaranya diawali dengan senam bersama. Wuih, bersama ummahat-ummahat, abi-abi, ikhwan-ikhwan, dan akhwat-akhwat.. plus dimeriahkan celoteh jundi-jundi mungil mereka. Hmm, seru banget senamnya!! 

 
Meski geli juga karena sound systemnya terbatas, jadinya seperti bergerak tanpa musik. Tapi ya ga papalah… tidak mengurangi semangat kami untuk riyadhoh bersama. Saat tengah asyik mengikuti gerakan dari instruktur senam, tiba-tiba ada akhwat kecil di sampingku yang berteriak ke umminya yang berbaris di depanku, “Ummi, senamnya yang bener dong!!!”. Hihihi, lucu! Umminya juga tersenyum dan berkata, “Yang penting kan gerak..”


Setelah senam, kami berkumpul di bawah pohon untuk mendengarkan sedikit tausyah dari instrukur senamnya. Dalam tausyah singkatnya, beliau menyampaikan tentang arti penting menjaga kesehatan. Makanan yang kita makan sangat berpengaruh pada kesehatan kita. Makanan kita harus bergizi, jangan sering makan fastfood (junk food) karena makanan tersebut tidak baik untuk kesehatan. Sehat akan sangat terasa indah jika sakit sudah menghampiri kita. Oleh karena itu, agar kesehatan kita tetap terjaga, maka kita harus selektif juga dalam memilih makanan kita. Alhamdulillah, kalau di Indonesia masih banyak ummahat yang bisa memasakkan untuk bapak-bapak dan anak-anaknya sehingga tidak bergantung pada makanan cepat saji seperti halnya di luar negeri. Selain dengan menjaga pola makan dan memperhatikan apa yang dimakan, cara lain untuk menjaga kesehatan adalah dengan olahraga teratur. Dengan berolahraga akan meningkatkan daya tahan tubuh dan menguatkan otot, bahkan akan menambah semangat kita dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.


Dan ingat bahwa, MUSLIM YANG KUAT LEBIH DISUKAI ALLAH DARIPADA MUSLIM YANG LEMAH, kan??? AYO SEMANGAT BEROLAHRAGA!!!!

 
Setelah itu, kami sarapan bersama… Subhanallah, indahnya ukhuwah ini!!! Setelah sarapan, beberapa ummahat membagikan vitamin dari Bulan Sabit Merah pada ibu-ibu yang juga sedang berada di Taman Simanjuntak. Pukul 08.30 acarapun selesai…
Jakarta, 030510_03:56


Aisya Avicenna



Tulisan ini diposting pada bulan Mei 2010 di blog sebelumnya

Aisya Avicenna
 
 

Senja Bersenandung Ar-Rahman


Sebait kisah masa lalu
Melintas di benakku
Saat kuingat suatu senja
Menyimpan lembaran cerita
Indah..

Kala itu..
Jingga terlukis manis di ufuk barat
Sahut-sahutan panggilan sholat
Tak terkecuali di mushola itu
Sholat Maghrib ditegakkan
Lantunan Ar Rahman terdengar menawan
Syahdu…
Menembus dinding bersekat kayu…
Membahana menelusup rongga-rongga jiwa
“Maka nikmat Tuhan yang manakah yang kamu dustakan?”

Sawangan, 230310_11:45
(Di sela-sela diklat prajabatan)
Aisya Avicenna
Tulisan ini diposting pada bulan Mei 2010 di blog sebelumnya

Aisya Avicenna