ASSALAMU’ALAIKUM WR. WB. SAHABAT, TERIMA KASIH SUDAH BERKUNJUNG DI BLOG SAYA INI. SEMOGA BERMANFAAT DAN MAMPU MEMBERIKAN INSPIRASI. BAGI SAYA, MENULIS ADALAH SALAH SATU CARA MENDOKUMENTASIKAN HIDUP HINGGA KELAK SAAT DIRI INI TIADA, TAK SEKADAR MENINGGALKAN NAMA. SELAMAT MEMBACA! SALAM HANGAT, ETIKA AISYA AVICENNA.
Tampilkan postingan dengan label Kisah Krimi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kisah Krimi. Tampilkan semua postingan

KRIMI-NAL

Ulah Krimi

S
aat tinggal di Depok, ada kucing yang suka sekali datang ke rumah. Namanya Krimi, karena warna bulunya yang krem. Ternyata ditambah sama tindakannya yang agak-agak Krimi-nal. Hehe.. 🐾

Krimi adalah kucing yang sangat terobsesi untuk bisa masuk rumah. Dia pernah membuat lobang di atap kamar mandi, nekat masuk lewat terali jendela kamar yang sempit, ngeong-ngeong histeris di samping ventilasi dekat tempat saya nyuci, sampai-sampai kalau saya membuka pintu dia akan secepat kilat masuk rumah. Kata suami, kecepatannya masuk rumah bisa melebihi kecepatan cahaya! Wkwk. 🐾


Nah, saya dan suami selalu punya stok biskuit kucing di rumah. Pernah suatu hari saat pintu rumah terbuka, Krimi tertangkap basah sedang ngemil biskuit itu langsung dari toplesnya! (Seperti foto). Langsung takjub saya. Ada gitu ya kucing se-amazing ini 🤣. 🐾


Krimi pernah 'diasingkan' ke tempat lain atas tindakan 'kriminal'-nya di rumah tetangga. Akibat perbuatan tidak menyenangkannya, dia kena hukuman 'pengasingan' ke suatu tempat yang berjarak sekitar 2 km dari kediaman kami. Saya sedih atas hukuman yang harus diterima kucing tiga warna berekor seuprit itu. Hampir tiap hari Ahad, saya dan suami naik motor melewati tempat 'pengasingan' Krimi, berharap bisa bertemu dengannya kemudian mengajaknya pulang. Sampai-sampai kami menamai jalan di sekitar tempat Krimi 'diasingkan' itu sebagai Jalan Krimi. 🐾


Setiap shalat, kadang-kadang terselip doa untuk Krimi semoga dia masih hidup dan sehat selalu. Saya pun masih menaruh harapan bahwa Krimi akan kembali. 🐾


Benar saja, 9 bulan setelah hari 'pengasingan' itu, Krimi kembali! Alhamdulillah, Allahu akbar!! Krimi tetap seperti dulu! Masih memiliki kecepatan cahaya untuk menerobos masuk rumah, masih bertampang innocent, dan masih bertindak sesuka hati. 9 bulan bukan waktu yang singkat lho untuk menemukan jalan pulang! 🐾


Kini saya harus berpisah dengan Krimi karena hijrah ke Bogor. Sepekan lalu saat mampir Depok, ternyata saya tidak menemukan Krimi. 

Lantas muncul pertanyaan dalam benak saya, "Apakah Krimi sudah mulai melakukan longmarch menuju Bogor?

SANDAL




Krimi diajak ke mall oleh Agan, tetangganya. Ini pertama kalinya Krimi ke mall. Sampai di depan pintu masuk, dia berhenti karena melihat pintunya bisa buka tutup sendiri.

Agan langsung menarik tangan Krimi, "Hey, ayo masuk!" 
 
"Permisi," saat Krimi masuk.