ASSALAMU’ALAIKUM WR. WB. SAHABAT, TERIMA KASIH SUDAH BERKUNJUNG DI BLOG SAYA INI. SEMOGA BERMANFAAT DAN MAMPU MEMBERIKAN INSPIRASI. BAGI SAYA, MENULIS ADALAH SALAH SATU CARA MENDOKUMENTASIKAN HIDUP HINGGA KELAK SAAT DIRI INI TIADA, TAK SEKADAR MENINGGALKAN NAMA. SELAMAT MEMBACA! SALAM HANGAT, ETIKA AISYA AVICENNA.

Allah Selalu Ada


Alhamdulillah, malam ini bisa bangun sebelum jam 23.00. Sudah menjadi kebiasaan semenjak mengerjakan skripsi semasa kuliah dulu. Ba’da Isya langsung tidur. Berhubung sekarang jam 20.00 baru tiba dri kantor, biasanya tidurny ajam 20.30 (setelah makan malam). Jam 10 atau 11 malam diusahakan bangun. Jam 03.00 tidur lagi sampai jam 04.00. Pada waktu itu serasa kelelahan fisik sirna. Pikiran juga lebih fresh! Ini mah versi pengalaman saya, kalau ada yang punya kebiasaan lain ya monggo... ^^v. Ba’da sholat tahajud, melaksanakan amanah baru yakni membangunkan seorang ibu muda yang tinggal di Bogor. Mbak yang satu ini baru saja melahirkan anak pertamanya. Kebetulan minggu ini suaminya sedang dinas di luar kota, sehingga saya diamanahi untuk misscalled beliau agar senantiasa terjaga untuk menjaga sang buah hati. Jadi turut merasakan pengalaman menjadi ibu. ^^v. .
Setelah itu mengerjakan PR dari ustadzah saya. Oh ya, selama di Jakarta ini saya ikut kelas tahsin-tahfidz di Lembaga Bimbingan Qur’an Al Utsmani yang berada di daerah Condet, Jakarta Timur. Kuliahnya seminggu sekali. Saya mengambil kelas di hari Jumat jam 06.00 pagi. Inilah salah satu langkah saya untuk mewujudkan impian menjadi seorang hafidzah! Semoga diberi kemudahan. Aamiin...
Sejenak mengulang hafalan untuk disetorkan pekan ini. Pasca itu, menulis! Ya, menurut saya jam-jam segini adalah waktu yang sangat tepat untuk menetaskan inspirasi-inspirasi yang didapat. Malam ini sepertinya saya terinspirasi dari sebuah nasyid baru yang akhir-akhir ini sering saya dengarkan, baik di kantor maupun lewat winamp-nya si T-ONE (eh iya, T-ONE itu nama notebook merah saya. T-ONE singkatan dari TRIPLE ONE, maksudnya : T-ONE ini adalah impian saya ke-111. Alhamdulillah, bisa terwujud memiliki T-ONE dari gaji rapelan -buka kartu.com-).
Eh ya, malah ngelantur. Nasyid baru ini dibawakan oleh seorang munsyid bernama Heru Hardiana, judulnya “Dia Selalu Ada”. Nada nasyid ini sangat enak untuk didengar. Coba deh download... Atau kalau ga ketemu, bisa minta ke saya (Gratis! ^^v)
Ingatlah Allah di mana saja
Jangan kau lupa Tuhan Yang Esa
Allah, Dia adalah pencipta kita
Pencipta alam semesta
Ingatlah Dia selalu ada
Dimanapun engkau berada
Allah, Dia Tuhan kita semua
Tiada Tuhan melainkan Dia
Ingatlah slalu akan dirimu
Engkau dicipta untuk beribadah kepada-Nya
Janganlah sampai engkau terjebak
Dengan nafsu dirimu
Allah kan melihatmu
Walau kau sembunyi dimanapun jua
Allah tahu ‘kan hatimu
Walau kau tutupi semua itu
***
Dimanapun dan sampai kapanpun kita berada Allah SWT selalu mengawasi kita, dalam perbuatan baik terlebih dalam perbuatan buruk, Allah SWT selalu ada mengawasi kita. Melangkah, berlari dan bersembunyi, Allah SWT pasti mengetahuinya karena Dia adalah Yang Maha Mengetahui apapun tentang makhluknya.
Sadar atau tidak sadar, mau atau tidak mau kita pasti diawasi oleh Allah SWT. Oleh karena itu, dalam berbuat dan melakukan sesuatu, ingatlah kepada Allah SWT. Setiap perbuatan kita selalu di lihat-Nya. Allah SWT Maha Melihat. Selain itu, Allah SWT mendengar semua yang kita ucapkan karena Dia Maha Mendengar. Hendaknya hal ini menyadarkan kita agar selalu berhati-hati dalam berbuat, bertindak, berbicara dan bertingkah laku karena Allah SWT selalu ada bersama kita.
Apa yang telah kita lakukan dan kerjakan suatu saat nanti akan diminta pertanggungjawaban di hadapan Allah SWT dengan segala catatan yang kita punya tanpa dikurangi atau dilebihkan karena Allah SWT Maha Adil, Maha Bijaksana, Maha Mengetahui, Maha Melihat, dan Maha Mendengar. Oleh karena itu dalam mengisi kehidupan yang singkat ini usahakanlah berjalan dalam koridor yang benar yang selalu diridhai Allah SWT.
Ingatlah, Allah SWT selalu bersama kita kapan dan di manapun kita berada. Sekecil dan sebesar apapun perbuatan dan perilaku kita, Allah SWT pasti mengawasi-Nya dengan segala kebesaran-Nya. Dengan mengingat Allah SWT maka hati menjadi tenang dan damai, dengan ketenangan dan kedamaian itu perbuatan kita akan selalu tertuju pada hal-hal yang positif dan bermanfaat.
"...Hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram." (QS. Ar Ra’d, 13:28).
***
Ketahuilah olehmu jika kau merasa lelah dan tak berdaya dari usaha yang sepertinya sia- sia...
Allah SWT tahu betapa keras engkau sudah berusaha.
Ketika kau sudah menangis sekian lama untuknya dan hatimu masih terasa pedih...
Allah SWT sudah menghitung air matamu.
Ketika dirimu sedang menunggu sesuatu dan waktu berlalu begitu saja...
Allah SWT sedang menunggu bersamamu.
Ketika kau berpikir bahwa kau sudah mencoba segalanya dan tak tahu hendak berbuat apa lagi...
Allah SWT sudah punya jawabannya.
Ketika segala sesuatu menjadi tidak masuk akal dan kau merasa tertekan...
Allah SWT dapat menenangkanmu.
Ketika kau merasa sendirian dan teman- temanmu terlalu sibuk untuk menelpon dan SMS... Allah SWT selalu ada bersamamu
Ketika kau mendambakan sebuah cinta sejati yang tak kunjung datang...
Allah SWT mempunyai cinta dan kasih yang lebih besar dari segalanya.
Dia telah menciptakan seseorang yang akan menjadi pasangan hidupmu kelak.
Ketika kau merasa bahwa kau mencintai seseorang namun kau tahu bahwa cintamu tak terbalas...
Allah SWT sedang mempersiapkan segala yang terbaik baginya untukmu.
Ketika kau merasa bahwa kau talah dikhianati dan dikecewakan...
Allah SWT dapat menyembuhkan lukamu dan membuatmu tersenyum.
Ketika tiba-tiba kau merasa dapat melihat jejak-jejak harapan...
Allah SWT sedang berbisik kepadamu.
Ketika segala sesuatu berjalan lancar dan kau merasa ingin mengucap syukur...
Allah SWT telah memberkahimu.
Ketika sesuatu yang indah terjadi dan kau dipenuhi ketakjuban..
Allah SWT telah tersenyum kepadamu.
Ketika kau mempunyai tujuan untuk dipenuhi dan mimpi untuk digenapi...
Allah SWT sudah membuka matamu dan memanggilmu dangan namamu.Ketika kita menggantungkan harapan pada manusia, jangan heran jika kita dikecewakan...
Karena sejatinya hanya pada Allah SWT sajalah harapan itu digantungkan dan tiada pernah menemukan penyesalan.
Innallaha Ma Anna
Sudah jam 03.03 (waktu T-ONE).
Saatnya tidur lagi...
Zzzzz.
RedZone, 23 Juli 2010
Aisya Avicenna



Tulisan ini diposting pada bulan Juli 2010 di blog sebelumnya

0 comments:

Posting Komentar

Terima kasih telah berkunjung dan meninggalkan komentar di blog ini ^___^. Mohon maaf komentarnya dimoderasi ya. Insya Allah komentar yang bukan spam akan dimunculkan. IG/Twitter : @aisyaavicenna